Hallohaaa, MPmaniaaa (:
Adakah di antara kalian yang menggandrungi Maher Zain?
Kalau ada, pas banget! Karena kali ini gue bakal meracau nyangkut sama Masbro yang satu ini.
Fyi bukan maksud mau pamer nih... siang tadi untuk yang entah ke berapa kali, takdir kembali mempertemukan gue dengan doi. Dan masih seperti dulu, gue biasa-biasa aja tuh. Hhaaa.
Suka sih sama lagu-lagunya. Tapi gak suka-suka amat. Jadi walau sering dapat kesempatan buat ketemuan sama doi, ya biasa-biasa aja. No special impress. (: *Maaf ya, para fans Masbro MZ.
Tapi biar bagaimanapun gue kudu bersyukur juga sih. Pasalnya karena melihat doi lah gue mau berhenti jadi orang tenar. Cukuplah menjadi MC di panggung utama IBF 2012, jadi 3rd speaker di salah satu acara pengajian remaja di stasiun tv nasional, dan jadi blogger lumayan produktif di jagad MP (standar gue lho) *hheee, tukang pamer yang minta ditimpuk!
Ceritanya tadi gue nemenin teman buat wawancarain Masbro. Kami dapat sesi paling akhir. Sekitar pukul 14 siang.
Sebelumnya, dari pihak Sony gue dengar kalau Masbro baru aja selesai cek sound buat konser mini-nya sore ini di Kelapa Gading. Nggak heran, raut muka dan aura Masbro terlihat beda. Ada gurat-gurat keletihan yang terpancar di antara senyum manisnya yang nggak pernah padam. Jawaban dari beberapa pertanyaan yang dilontarkan pun terasa ada beda dari tahun kemarin yang selalu doi jawab dengan antusias.
Mana kemarin pas preskon doi keseleo ngucap beberapa kata dalam bahasa Indonesia. Seperti sinetron jadi pesantron. Latihan jadi lahitan. Cepat jadi capa. Abis doi diketawain n dicengin sama para hadirin. Kasiman!
Belum lagi ada seorang teman seprofesi yang menyayangkan, 'kok satu pertanyaan yang lagi hot doi gak tau sih?'
Yo olooohhh... seketika gue mendadak kasihan sama Masbro. Aku berlindung dari ketenaran dan dipuja-puji orang, ya Allah.
Emang suaranya keren abis. Lirik-lirik lagunya okeh. Tampangnya selalu charming. Gaya pakaiannya trendy. Kemampuan balik layar di dunia musiknya juga TOP. Tapiii... Masbro jiga tetaplah manusia yang bisa capek, bete, salah, dan gak selalu update berita dunia Islam kekinian.
Kayaknya nggak adil ya kalau kita menuntut kesempurnaan dari sang pujaan. Nggak boleh ada cela barang sedikit dari mereka yang kita kagumi. Karena mereka juga sama kayak kita. Manusia biasa.
Bahkan Rasulullah yang sempurna aja gak boleh kita kultusi (tapi wajib diteladani), apalagi Masbro yang cuma manusia biasa. Ya, kan?
Begitupun dengan kalian yang menggandrungi si Enje ini. Ingatlah selalu kalau Enje sama seperti kalian. Ada kalanya ia bisa dengan lancar menuliskan segala sesuatu. Ada kalanya ia dudul dalam menulis. So, kalau ketemu Enje di jalan, tolong jangan lagi memburu tanda tangannya, ya.
Hheee, siapa lo, Nje? (:
Kalo ktemu nurje, ak cman mw minta "cepek dulu!" *pa ogah mode on
BalasHapusbuat apaan tenar dihdpan manusia, tenar dhdpan allah itu baruuu keren.
BalasHapuswah hbt euy jd mc di ibf
hehe aku juga gak sbrp ngefans ma MZ
BalasHapusbiasa aja :D
mba pia: cepek udah gak laku, Mbak. permen aja 500 cuma dapet 3biji (di Jakarta) (:
BalasHapusmas cawah: iya, betul. duh, thanx bertubi-tubi sdh diingetin (:
hheee... cuma MC cabutan kok.
mba sukma: asek, ada temennyaaa (:
#PLAKKKKKKKKKK :P
BalasHapusjadi inget lagu, "enje juga manusia, punya rasa punya hati, jangan samakan dengan pisau belati" :P
BalasHapusmbak Rin: sakit, tauk! -,- #tampranvirtual
BalasHapushhaaa... pake suaranya si vokalis yg udah ancur saking tingginya (:
untung bukan jadi pesantren ya haha...
BalasHapusiya, masbro kebelibet juga sama kata pesantren. hhiii
BalasHapus